 Penakaran Kenari
  Penakaran Kenari
Saya mencoba untuk berternak kenari yang saya sudah siapkan kandang, 20 kandang, dengan ukuran 55 cm panjang x 40 cm lebar x 40cm tingi untuk kaki bagian bawah,  langsung 
besi/kayu dengan cara pemindahan diangkat. akan 
membuat repot dalam mengantisipasi agar kandang tidak dirambah semut.  Dengan kaki langsung besi/kayu, maka kita tinggal meletakkan
 krobokan plastik (wadah minum burung yg terbuat dari plastik jg bisa) 
untuk diletakkan di masing2 kaki kandang dan diisi minyak tanah. Kalau 
kaki dg roda maka untuk menghindari serangan semut dilakukan dengan 
meletakkan/menggoreskan kapur ajaib/anti semut dikaki kandang dan sekitarnya.  Namun cara ini sangat rawan karena daya usir 
kapur mudah luntur, dan kalau kita lupa hanya satu-dua jam saja, ribuan 
semut biasanya sudah menyerang sarang kenari.
       Perlu sekat tertutup (tidak transparan) di antara kandang satu dg 
lainnya, agar masing2 pasangan tidak terganggu/saling ganggu.
      Secara umum, sejumlah sangkar yang menggabung seperti itu, menyulitkan 
penanganan penangkaran kenari. Sebab, dalam prakteknya, ada pasangan 
yang membutuhkan masa jemur lama (pasangan baru atau pasangan yang 
anakannya baru saja diangkat), ada pasangan/indukan betina yang perlu 
jemur tetapi sebentar (indukan betina yang sedang meloloh anakan), ada 
yang tidak memerlukan jemur selama 14-15 hari tetapi sekadar sirkulasi 
udara yang bagus dengan kelembaban cukup (indukan sedang ngeram). Dengan
 kandang yang menyatu seperti itu, menurut pengalaman selama ini, 
sulit/merepotkan penanganannya dan pada akhirnya kandang tersebut harus 
diisi sejumlah pasangan dengan masa reproduksi yang bersamaan (pasangan 
baru semua/ ngeram semua/ ngloloh semua dsb). Padahal dalam prakteknya, 
seandainya kita punya 9 indukan betina dengan jantan 9 ataupun 3 ekor 
(jika 1 jantan dikawin dg 3 betina), maka yang masa reproduksinya 
bersamaan hanya dua atau tiga pasangan).  Itulah mengapa 
saya menyebutkan kandang yang menyatu seperti itu merepotkan.)

 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar